Ditandai rasa nyeri atau ketidaknyamanan di dada yang biasanya terjadi ketika jantung bekerja lebih keras.
Contohnya seperti saat berolahraga atau mengalami stres emosional.
Meskipun sering dianggap sepele oleh sebagian masyarakat, angin duduk sebenarnya merupakan gejala penting yang perlu mendapat perhatian serius dalam konteks kesehatan jantung.
Gejala angin duduk dapat berupa:
- Tubuh mudah lelah
- Mual dan muntah
- Sesak napas
- Keringat berlebih
- Nyeri dada yang terasa tidak nyaman
Namun, sebagian orang ada yang tidak bisa membedakan dari jenis nyeri dada lainnya, seperti nyeri ulu hati.
Amannya, jika mengalami rasa sakit di bagian dada, sebaiknya segera kunjungi dokter untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.
Namun jika merasa mengalami gejala angin duduk, ada baiknya melakukan hal-hal dibawah ini untuk penanganan pertamanya :
- Mengatur posisi duduk dengan duduk di lantai sambil lutut ditekuk dan kepala serta bahu ditopang.
- Mengatur nafas dengan tenang agar lebih rileks
- Hentikan segera segala aktivitas dan segera hubungi fasilitas kesehatan terdekat
Cara mencegah angin duduk :
- Perbanyak konsumsi makanan bergizi dan kaya serat
- Batasi konsumsi makanan berlemak
- Olahraga secara rutin dan istirahat yang cukup
- Hindari stres atau segera kelola stres jika mengalaminya
- Berhenti merokok atau hindari asap rokok
- Kurangi minuman beralkohol
Pada beberapa kasus, angin duduk terasa seperti sakit lambung (nyeri ulu hati).
Namun, rasa tidak nyaman akibat kondisi ini biasanya berawal dari belakang tulang dada. Rasa sakit tersebut mungkin menyebar ke area tubuh bagian atas lainnya, seperti leher, bahu, rahang, lengan, punggung, atau perut.
Angin duduk dapat berbahaya karena dapat berkembang menjadi serangan jantung yang berakibat fatal.
Angin duduk atau angina pectoris dapat menyebabkan kematian mendadak jika tidak ditangani dengan tepat. Angin duduk bisa memicu komplikasi berbahaya, salah satunya adalah serangan jantung.
Semoga sedikit informasi tentang angin duduk bisa menambah informasi bagi pembaca semuanya.